1. EIGER
PT. Eigerindo Multi Produk Industri atau lebih dikenal dengan sebutan Eiger adalah sebuah perusahaan Indonesia yang terkenal dalam bidang pembuatan produk dan penjualan peralatan perlengkapan petualangan. Merk Eiger diinspirasi oleh sebuah gunung yang bernama Eiger, sebuah gunung terkenal di Alpen Bernese, Swiss, dengan ketinggian 3.970 meter di atas permukaan laut. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1993 oleh Ronny Lukito di kota Bandung.
2. NORDWAND
Merk Nordwand merupakan produk yang sama-sama dikembangkan oleh Eiger. Jika Eiger yang diposisikan pada gaya hidup petualangan maka Nordwand diposisikan dengan sisi aktifitas outdoornya. Dari segi harga tentu saja produk Eiger mempunyai harga lebih "prestige" ketimbang nordwand. Dan dari segi keragaman produk, Nordwand masih kalah "lengkap" dibandingkan Eiger.
3. DEUTER
Deuter adalah merk Jerman berupa ransel untuk kegiatan mendaki gunung, trekking, olahraga salju dan lain-lain. Ini dimulai pada tahun 1898 di Augsburg. Deuter - diucapkan "Doy-ter" - memiliki pengalaman lebih dari 100 tahun dalam bisnis ransel. Deuter yang berarti ventilasi, pada tahun 1984 memperkenalkan backsystem Aircomfort, yang telah merevolusi pasaran produk "hiking".
Sekarang Deuter telah meragamkam produknya dengan produk asesoris kegiatan outdoor seperti sleeping bag, water tank, dan lain-lain.
4. KARRIMOR
Karrimor adalah sebuah merek produk outdoor buatan Inggris berupa ransel, sepatu, sendal dan pakaian. Didirikan pada tahun 1946 oleh Charles dan Maria Parsons dengan Grace Davies yang hanya bermodal jahitan tangan. Mereka menjual produk mereka di toko yang bernama Lancashire. Karrimor melanjutkan untuk membangun reputasi internasional untuk produk outdoor dengan dibeli pada tahun 1999 oleh kelompok rekreasi Afrika Selatan bernama Holdings Cullinan. Di Indonesia sekarang produk ini agak sulit dicari tetapi permintaan akan produk ini masih cukup banyak. Oleh karena itu Karrimor bisa dibilang agak "mahal" dibanding produk lainnya karena kelangkaannya tersebut.
5. CONSINA
Lagi-lagi merk kita mempunyai merk lokal berkualitas import. Perusahaan yang bernama consina ini yang sekaligus menjadi nama merknya didirikan tahun 1998 oleh Dyson di Bekasi, dengan modal hanya mesin jahit "butterfly" dan 1 orang penjahit. Di indonesia sendiri pasarannya sangat laris karena produknya murah dan berkualitas. Produk Consina paling mudah didapatkan karena hampir di seluruh outlet-outlet outdoor menjual produk ini.
PT. Eigerindo Multi Produk Industri atau lebih dikenal dengan sebutan Eiger adalah sebuah perusahaan Indonesia yang terkenal dalam bidang pembuatan produk dan penjualan peralatan perlengkapan petualangan. Merk Eiger diinspirasi oleh sebuah gunung yang bernama Eiger, sebuah gunung terkenal di Alpen Bernese, Swiss, dengan ketinggian 3.970 meter di atas permukaan laut. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1993 oleh Ronny Lukito di kota Bandung.
Spoiler for Produk EIGER:
2. NORDWAND
Merk Nordwand merupakan produk yang sama-sama dikembangkan oleh Eiger. Jika Eiger yang diposisikan pada gaya hidup petualangan maka Nordwand diposisikan dengan sisi aktifitas outdoornya. Dari segi harga tentu saja produk Eiger mempunyai harga lebih "prestige" ketimbang nordwand. Dan dari segi keragaman produk, Nordwand masih kalah "lengkap" dibandingkan Eiger.
Spoiler for Produk NORWAND:
3. DEUTER
Deuter adalah merk Jerman berupa ransel untuk kegiatan mendaki gunung, trekking, olahraga salju dan lain-lain. Ini dimulai pada tahun 1898 di Augsburg. Deuter - diucapkan "Doy-ter" - memiliki pengalaman lebih dari 100 tahun dalam bisnis ransel. Deuter yang berarti ventilasi, pada tahun 1984 memperkenalkan backsystem Aircomfort, yang telah merevolusi pasaran produk "hiking".
Sekarang Deuter telah meragamkam produknya dengan produk asesoris kegiatan outdoor seperti sleeping bag, water tank, dan lain-lain.
Spoiler for Produk DEUTER:
4. KARRIMOR
Karrimor adalah sebuah merek produk outdoor buatan Inggris berupa ransel, sepatu, sendal dan pakaian. Didirikan pada tahun 1946 oleh Charles dan Maria Parsons dengan Grace Davies yang hanya bermodal jahitan tangan. Mereka menjual produk mereka di toko yang bernama Lancashire. Karrimor melanjutkan untuk membangun reputasi internasional untuk produk outdoor dengan dibeli pada tahun 1999 oleh kelompok rekreasi Afrika Selatan bernama Holdings Cullinan. Di Indonesia sekarang produk ini agak sulit dicari tetapi permintaan akan produk ini masih cukup banyak. Oleh karena itu Karrimor bisa dibilang agak "mahal" dibanding produk lainnya karena kelangkaannya tersebut.
Spoiler for Produk KARRIMOR:
5. CONSINA
Lagi-lagi merk kita mempunyai merk lokal berkualitas import. Perusahaan yang bernama consina ini yang sekaligus menjadi nama merknya didirikan tahun 1998 oleh Dyson di Bekasi, dengan modal hanya mesin jahit "butterfly" dan 1 orang penjahit. Di indonesia sendiri pasarannya sangat laris karena produknya murah dan berkualitas. Produk Consina paling mudah didapatkan karena hampir di seluruh outlet-outlet outdoor menjual produk ini.
Spoiler for Produk CONSINA:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar